Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatu pun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan. Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia. Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya. (Yoh 1:1-5)

Rabu, 16 Maret 2011

Tanda Yunus

Lukas 11 : 29 - 32


29             Ketika orang banyak mengerumuni-Nya,
                berkatalah Yesus:
                                "Angkatan ini adalah angkatan yang jahat.
                                Mereka menghendaki suatu tanda,
                                tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda
                                selain tanda nabi Yunus.
30                             Sebab seperti Yunus menjadi tanda untuk orang-orang Niniwe,
                                demikian pulalah Anak Manusia akan menjadi tanda untuk angkatan ini.
31                             Pada waktu penghakiman,
                                ratu dari Selatan itu akan bangkit bersama orang dari angkatan ini
                                dan ia akan menghukum mereka.
                                Sebab ratu ini datang dari ujung bumi
                                untuk mendengarkan hikmat Salomo,
                                dan sesungguhnya yang ada di sini lebih dari pada Salomo!
32                             Pada waktu penghakiman,
                                orang-orang Niniwe akan bangkit bersama angkatan ini
                                dan mereka akan menghukumnya.
                                Sebab orang-orang Niniwe itu bertobat
                                waktu mereka mendengarkan pemberitaan Yunus,
                                dan sesungguhnya yang ada di sini lebih dari pada Yunus!"

Manusia memiliki kecenderungan untuk meminta bukti. Dalam kaitan dengan iman pun, manusia selalu meminta tanda. Dalam Luk 11:14-23, diceritakan bahwa ada yang minta tanda dari surga kepada Yesus untuk mencobai Dia.

Meminta tanda biasanya ber
arti sikap kurang percaya. Akan tetapi sikap ini bisa juga dipandang sebagai suatu sikap yang memang tidak gampang percaya, terutama saat seseorang berhadapan dengan sebuah mukjizat. Dalam Injil ini Yesus menanggapi soal tanda tersebut. Jawaban Yesus amat tegas: "Orang-orang zaman ini adalah orang jahat. Mereka meminta suatu tanda, tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda Nabi Yunus" (ay 29). 



Yesus mengatakan bahwa hanya akan ada tanda Nabi Yunus. 
Apa yang dimaksud dengan 'tanda Nabi Yunus'? 


Dalam Kitab Yunus, Yunus tidak pernah melakukan sesuatu yang bisa dianggap sebagai suatu "tanda"."Satu-satunya yang ia lakukan adalah mengingatkan bangsa Niniwe akan kejahatannya (Yun 3:4 bdk Yun 1:2) supaya bertobat dan tetap hidup karena Allah berfirman: "Bagaimana tidak aku akan sayang kepada Niniwe, kota yang besar itu?" (Yun 4:11). 

Sedangkan dalam ayat 31, disinggung mengenai ratu dari Selatan, yang dimaksud aldah ratu dari Syeba. Syeba adalah daerah di Arab selatan atau mungkin di Afrika timur laut.


Menurut Yesus, jika bangsa asing berlaku seperti orang Niniwe atau seperti ratu dari Syeba itu (1 Raj 10:1-10; 2 Taw 9:1-12) yaitu mengakui hikmat para nabi dan para raja Israel, mengapa para pemimpin Yahudi tidak dapat mengenali kehendak Allah yang disuarakan oleh Yesus, warga mereka sendiri?


Yunus, yang adalah orang Israel, menjadi tanda hidup dari belas kasih Allah kepada bangsa-bangsa lain. Kalau para pendengar Yesus akan mendapatkan tanda Yunus, maka tanda ini sebenarnya adalah Yesus sendiri. Yesuslah yang menjadi tanda belas kasih Allah bagi umat manusia yang terpisah dari Allah karena dosa. 

Apakah aku menyadari bahwa Yesus adalah tanda belas kasih Allah bagiku?


Renungan oleh Peter Suriadi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar